Rumah Nangka berorientasi ke arah sisi timur, dimana hal ini menjadi potensi untuk dapat memanfaatkan cahaya alami secara optimal. Selain itu juga, menjadi tantangan untuk menciptakan sistem cross ventilation yang baik di ruang-ruang utama, seperti ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan. Tujuannya tentu saja agar di area-area ini, ketergantungan penggunaan penghawaan buatan (AC) dapat diminimalkan. Radiasi matahari pada sisi timur bangunan perlu disiasati. Batu bata dipilih sebagai material untuk menerapkan sistem self shadding wall. Aplikasinya, batu bata disulam/ disusun sedemikian rupa sehingga susunannya dapat menciptakan pembayangan sendiri bagi dinding utama fasad. Material batu bata ini juga memiliki keunggulan sebagai insulator radiasi panas yang cukup baik, setelah material kayu.